Semua ga ada yang ga mungkin, maksud dari All You Can Eat diatas maksudnya harga setiap 1 Pcs makanan atau lauk dihargai
Rp 500 - Rp 2000-an.
Ini dia Kuliner yang tidak kalah dengan Kuliner lainnya, seperti
nasi Kucing, Nasi Gudeg, Nasi Bakar dan Kreasi nasi Lainnya yaitu Nasi Jamblang. Kenapa dinamakan nasi Jamblang? karena asal Dari Nasi Ini adalah Dari Desa Jamblang Kabupaten Cirebon. Jadi bukan karena dalam nasi ini terdapat Buah Jamblang sebagai lauknya atau daunnya yang dicampur ke nasi? He...he...he...
1 Bungkus nasi dibungkus menggunakan daun jati dengan Porsi
1 Bungkus( takaran 1 Sendok nasi) dihargai dengan Harga
500 Rupiah, aneka lauknya pun dari
tempe, tahu, perkedel, sambal goreng(takaran 1 sendok makan) telor dadar,atau Telor Ceplok,Kentang Tusuk (sate kentang) rata-rata dihargai dengan harga 500 perak /Pcs. Tapi ingat untuk lauk pauk yang berbau daging seperti
Jeroan ataupun
daging sapi dihargai antara 1500 sampai 2500 perak./pcs.
Cukup ekonomis kan, untuk kantong masyarakat umum
(Ekonomi kelas menengah ke bawah)? karena memang nasi ini di desain untuk kalangan masyarakat kecil pesisir Cirebon. Nasi ini bisa ditemui di berbagai sudut kota dan pedesaan di Cirebon, mulai dari yang dijajakan berkeliling, kaki lima sampai yang bertaraf Rumah makan. Tapi untuk masalah rasa dijamin anda pasti ketagihan untuk mencoba-dan mencobanya lagi, apalagi ditambah dengan harganya yang sangat murah.
Keistimewaan Nasi Jamblang adalah terdapat pada bungkusnya, dimana Bungkus Nasi yang dipakai adalah Daun Jati, konon karena Nasi dibungkus dengan Daun Jati membuat Aroma dan rasa Nasi sedikit berbeda. Nasi dijual dengan porsi 1 sendok nasi (sama seperti nasi kucing). Nasi Jamblang juga diracik dan dibuat padat dan pulen dengan cara
Liwet, dan menggunakan
tungku kayu bakar. Semua masih di racik dengan cara
Tradisional, membuat rasanya tetap khas walaupun sudah puluhan tahun diturunkan turun temurun.
Sebagai saran bagi anda yang sedang lapar, porsi yang dianjurkan paling sedikit
4 bungkus nasi.
Penasaran ingin mencobanya datang langsung saja ke
Cirebon, tapi kalau anda ingin menikmatinya di Jakarta atau daerah lainnya sayangnya sangat jarang sekali, dan sepertinya Kami membutuhkan Investor untuk mengembangkan Kuliner Nasi Jamblang Ini. Tertarik !!!!????